Hidup ini penuh peristiwa-peristiwa yang menegangkan: ke toilet yang penuh di saat kita sedang bubu, lalu lintas yang macet di saat kita sedang terlambat menghadiri suatu rapat kantor, anjing tetangga menggonggong sepanjang malam. Tapi, stres tak perlu membuat mental Anda turun.
Dan asal Anda tahu saja bahwa pakar-pakar manajemen yag selalu stres yang tak melakukan anjuran mereka sendiri. "Saya tak melaksanakan sesuatu yang saya anjurkan untuk dilakukan oleh pasien-pasien saya", kata seseorang kepada saya. "Tak perlu tenaga dalam. Tak perlu meditasi. Anjuran-anjuran itu hanya cocok untuk orang lain, bukan untuk saya."
Kendati demikian, beberapa psikolog telah mengembangkan strategi pengendalian stres amat khusus bagi diri mereka msing-masing, seperti yang diceritakan di bawah ini. Dan mungkin satu di antara metode tersebut cocok untuk Anda.
Stres terungkap dalam berbagai cara yang berbeda-beda. Dalam kasus saya, stres kadang-kadang mengganggu tidur saya sehingga di pagi hari ketika saya bangun seolah-olah saya belum tidur semaleman. Jalan keluar saya adalah berolahraga. Ketika masih remaja, fisik yang paling prima. Dan tak ada yang lebih baik selain tidur bak kayu balok setelah seharian bermain rugby.
Saat ini, olahraga saya adalah menyelam. Olah raga ini membuat saya berkonsentrasi pada suatu yang tak ada hubungannya sama sekali dengan perkerjaan. Olahraga ini punya kekhasan tersendiri. Ada kenikmatan tersendiri ketika berangkat ke tengah laut dengan perahu bersama teman-teman di saat matahari baru saja terbit, jauh dari berbagai ciri khas kehidupan kota yang penuh ketegangan (stres). Semua itu menghasilkan tidur yang nyenyak setelah menyelam beberapa kali.
Selama Perang Dunia II, nama pangilan saya adalah Cannonball. Karena, saya tek pernah berjalan - selalu berlari. Saya juga selalu memotong pembicaraan orang lain. Saya selalu tak sabar dalam antrian. Dan saya selalu membaca sambil berbicara di telepon.
Metode "Tes Lima Tahun" ini menempatkan susuatu secara perspektif. Anda pasti akan merasa terkejut betapa hal-hal yang sepele itu amat saling terkait. Sesekali saya monolak menghadiri sesuatu undangan, makin banyak peluang saya untuk mempertimbangkan apa yang benar-benar penting bagi saya, misalnya, keluarga saya dan teman saya.
Berilah Bantuan
Setiap jum'at selama 90 menit saat makan siang dan bertugas sebagai Wanita Pelayan pada sebuah pusat penampungan sebuah tunawisma. Saya menyediakan kopi, teh dan jus. Untuk orang-orang yang menghadapi masalah yang lebih berat dari pada masalah saya sendiri - masalah kemiskinan, tak punya rumah, cacat. Berinteraksi dengan rakyat yang menghadapi masalah-masalah berat bagi saya merupakan pengobatan stres yang paling manjur.
Selain itu, menjadi sukarelawan seperti ini memang menyenangkan. Banyak orang yang datang ke tempat penampungan tersebut untuk mampir sejenak, kemudian mereka kembali ke kehidupan mereka dengan berjalan kaki. Melihat cara mereka mengadapi kesulitan hidup yang amat berat, membuat saya begitu bersemangat dan lega ketika kembali lagi ke kehidupan saya yang sebenarnya.
Kendalikan Diri
Setiap peristiwa dalam kehiupan ini sebenarnya tak mengandung ketegangan - masalahnya adalah bagaimana kita menerima hingga kita bisa menikmatinnya. Misalnya, bagi sebagian orang naik yang roller-coaster itu amat menegangkan, tapi bagi yang lain hali itu adalah sesuatu yang amat mengasikkan.
Secara umum, bisa dikatakan bahwa stres itu datang dari rasa kurang pegendalian diri. Dulu, saya selalu marah-marah dengan kemacetan lalu lintas yang selalu membuat saya terlambat. Lalu saya beli telepon mobile. Memang itu tidak melepaskan saya dari kemacatan itu, tapi alat itu membuat saya bisa berkomunikasi di tempat yang saya tuju dan dengan demikian jadwal saya bisa dikendalikan.
Kunci utama dalam menghadapi stres adalah mengendalikan setiap perasaan sehingga Anda punya kekuatan untuk mengubah dan menerima sesuatu yang tida Anda inginkan. banyak kebenaran dalam Doa Ketenangan yang diucapkan setiap pertemuan Para Pecandu alkohol di pusat-pusat rehabilitasi, "tuhan memberkati saya dengan ketenangan unutk menerima segala sesuatu yang tak dapat saya ubah, keberanian mengubah segala sesuatu yang bisa saya ubah, dan kebijaksanaan untuk mengetahui perbedaan."
Coba membentuk Kerja Sama Tim
Keluarga saya adalah garis pertahanan pertama saya dalam melawan stres. Tak seorang pun bisa mengelak dari sesuatu perkerjaan, seluruh angota keluarga punya tugas mengerjakan perkerjaan rumah. Bernyanyi bersama adalah kegiatan santai keluarga, kami berusaha menjadikan kegiatan bernyanyi bersama sebagai kesempatan untuk menghabiskan waktu. Di sinilah kerja sama tim amat berperan.
Teman adalah garis pertahanan kedua. Kami semua sudah punya perkerjaan dan tak satu pun yang kesempatan untuk berbelanja. Selama masa liburan, misalnya, selipkanlah kegiatan berbelanja ini, kemudian kami berbagi tugas. setiap orang mendapat tugas memberi barang-barang dalam satu area belanja sesuai daftar yang diberikan. Setelah itu, kami berkumpul lagi sambil minum kopi dan mengumpulkan barang-barang yang telah dibeli.
Strategi ini, seperti tim dalam perkerjaan rumah, cukup kereatif dan membuat dunia ini seperti bisa diatur seperti yang kita mau.
Oke mungkin itu saja yang bisa kita berikan mengenai artikel "Cara Mengatasi Stres Secara Jitu" ini, semoga dengan apa yang sudah kita berikan ini dapat bermanfaat bagi Kalian. Jika ada Kesalahan atau ada Pertanyaan serta Tambahan bisa isi pada kolom komentar. Terimakasih.
Posting Komentar